Rabu, November 27

Karimun Jawa

Satu tahun yang lalu di Karimun Jawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Bener-bener liburan yang sangat menyenangkan dan melelahkan. 

Read More...

Jalan2 ke Singapore

Singapore.... ini adalah liburan yang paling menyenangkan ,, pengalaman pertama aku pergi ke luar negeri. Banyak sekali cerita suka dan duka, dari yang ketahan di bandara, salah jalan, minum air kran. hahaha... tapi seperti apapun disana sangat menyenangkan. 
Read More...

Jumat, April 15

Inilah Obat Kanker Paling Ampuh yang Disembunyikan Bertahun-tahun



Selama ini kita tahu bahwa kanker hanya bisa diobati dengan terapi kemo. Namun tampaknya persepsi ini harus dihapus dan dibuang sejauh-jauhnya. Kenapa? Karena sebenarnya ada obat alami untuk membunuh sel kanker yang kekuatannya SEPULUH RIBU KALI LIPAT lebih ampuh dibanding terapi kemo. Obat alami ini adalah buah yang familiar dengan orang Indonesia.

Tapi kenapa kita tidak tahu ?

Karena salah satu perusahaan Dunia merahasiakan penemuan riset mengenai hal ini serapat-rapatnya, mereka ingin dana riset yang di keluarkan sangat besar, selama bertahun-tahun, dapat kembali lebih dulu plus keuntungan berlimpah dengan cara membuat pohon Graviola Sintetis sebagai bahan baku obat dan obatnya di jual ke pasar dunia…

Memprihatinkan, beberapa orang meninggal sia-sia, mengenaskan, karena keganasan kanker, sedangkan perusahaan raksasa, pembuat obat dengan omzet milyaran dollar menutup rapat-rapat rahasia keajaiban pohon graviola ini.

Pohonnya rendah, di brazil dinamai "Graviola", di Spanyol "Guanabana"bahasa inggrisnya "soursop". Di Indonesia, ya buah sirsak. Buahnya berduri lunak, daging buah berwarna putih, rasanya manis kecut/asam, dimakan dengan cara membuka kulitnya atau di buat jus.

Khasiat dari buah sirsak ini memberikan effek anti tumor/kanker yang sangat kuat, dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker. Selain menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri, anti jamur (fungi), efektif melawan berbagai jenis parasit/cacing, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stress, dan menormalkan kembali system syaraf yang kurang baik.

Salah satu contoh betapa pentingnya keberadaan Health Science Institute bagi orang-orang amerika adalah institute ini membuka tabir rahasia buah ajaib ini. Fakta yang mencengangkan adalah : jauh dipedalaman hutan amazon, tumbuh "pohon ajaib", yang akan merubah cara berpikir anda, dokter anda, dan dunia mengenai proses penyembuhan kanker dan harapan untuk bertahan hidup. Tidak ada yang bisa menjanjikan lebih dari hal ini, untuk masa-masa yang akan datang.

Riset membuktikan "pohon ajaib" dan buahnya ini bisa :
• Menyerang sel kanker dengan aman dan efektif secara alami, Tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo.
• Melindungi sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan.
• Pasien merasakan lebih kuat, lebih sehat selama proses perawatan / penyembuhan.
• Energi meningkat dan penampilan fisik membaik.

Sumber berita sangat mengejutkan ini berasal dari salah satu pabrik obat terbesar di Amerika. Buah Graviola di-test di lebih dari 20 Laboratorium, sejak tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya. 

Hasil test dari ekstrak ( sari ) buah ini adalah :
• Secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda, diantaranya kanker: Usus Besar, Payu Dara, Prostat, Paru-paru, dan Pankreas.
• Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan Adriamicin dan Terapi Kemo yang biasa di gunakan.
• Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selektif hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat dan TIDAK membahayakan / membunuh sel-sel sehat.

Riset telah di lakukan secara ekstensive pada pohon "ajaib" ini, selama bertahun-tahun tapi kenapa kita tidak tahu apa-apa mengenai hal ini ? jawabnya adalah : begitu mudah kesehatan kita, kehidupan kita, dikendalikan oleh yang memiliki uang dan kekuasaan.

Salah satu perusahaan obat terbesar di Amerika dengan omzet milyaran dollar melakukan riset luar biasa pada pohon Graviola yang tumbuh dihutan Amazon ini. Ternyata beberapa bagian dari pohon ini : Kulit kayu, akar, daun, daging buah dan bijinya, selama berabad-abad menjadi obat bagi suku Indian di Amerika selatan untuk menyembuhkan : sakit jantung, asma, masalah liver (hati) dan reumatik. Dengan bukti-bukti ilmiah yang minim, perusahaan mengucurkan dana dan sumber daya manusia yang sangat besar guna melakukan riset dan aneka test. Hasilnya sangat mencengangkan. Graviola secara ilmiah terbukti sebagai mesin pembunuh sel kanker.

Tapi… kisah Graviola hampir berakhir disini. Kenapa?

Dibawah undang-undang federal, sumber bahan alami untuk obat DILARANG / TIDAK BISA dipatenkan.

Perusahaan menghadapi masalah besar, berusaha sekuat tenaga dengan biaya sangat besar untuk membuat sinthesa/cloning dari Graviola ini agar bisa di patenkan sehingga dana yang di keluarkan untuk riset dan aneka test bisa kembali, dan bahkan meraup keuntungan besar. Tapi usaha ini tidak berhasil. Graviola tidak bisa di-kloning. Perusahaan gigt jari setelah mengeluarkan dana milyaran dollar untuk riset dan aneka test.

Ketika mimpi untuk mendapatkan keuntungan lebih besar berangsur-angsur memudar, kegiatan riset dan test juga berhenti. Lebih parah lagi, perusahaan menutup proyek ini dan memutuskan untuk TIDAK mempublikasikan hasil riset ini.

Beruntunglah, ada salah seorang Ilmuwan dari team riset tidak tega melihat kekejaman ini terjadi. Dengan mengorbankan karirnya, dia menghubungi sebuah perusahaan yang biasa mengupulkan bahan-bahan alami dari hutan amazon untuk pembuatan obat.

Ketika para pakar risetdari Health Science Institute mendengar berita keajaiban Graviola, mereka mulai melakukan riset. Hasilnya sangat mengejutkan. Graviola terbukti sebagai pohon pembunuh sel kanker yang efektif.

The National Cancer Institute mulai melakukan riset ilmiah yang pertama pada tahun 1976. hasilnya membuktikan bahwa daun dan batang kayu Graviola mampu menyerang dan menghancurkan sel-sel jahat kanker. Sayangnya hasil ini hanya untuk keperluan intern dan tidak di publikasikan.

Sejak 1976, Graviola telah terbukti sebagai pembunuh sel kanker yang luar biasa pada uji coba yang di lakukan leh 20 Laboratorium Independence yang berbeda.

Suatu studi yang di publikasikan oleh The Journal of Natural Products meyatakan bahwa studi yang dilakukan oleh Catholic University di korea selatan, menyebutkan bahwa salah satu unsure kimia yang terkandung di dalam Graviola, mampu memilih, membedakan dan membunuh sel kanker Usus Besar dengan10.000 kali lebih kuat dibandingkan dengan adriamicin dan Terapi Kemo.

Penemuan yang paling mencolok dari study Catholic University ini adalah : Graviola bisa menyeleksi memilih dan membunuh hanya sel jahat kanker, sedangkan sel yang sehat tidak tersentuh/terganggu . Graviola tidak seperti terapi kemo yang tidak bisa membedakan sel kanker dan sel sehat, maka sel-sel reproduksi (seperti lambung dan rambut) dibunuh habis oleh terapi kemo, sehingga timbul efek negatif : rasa mual dan rambut rontok.

Sebuah studi di Purdue University membuktikan bahwa daun Graviola mampu membunuh sel kanker secara efektif, terutama sel kanker : prostate, pancreas, dan Paru-paru.

Setelah selama kurang lebih dari 7 tahun tidak ada berita mengenai Graviola, akhirnya berita keajaiban ini pecah juga, melalui informasi dari lembaga-lembaga tersebut di atas.

Pasokan terbatas ekstrak Graviola yang di budidayakan dan di panen oleh orang-orang pribumi Brazil, kini bisa di peroleh di Amerika.

Sirsak mempunyai manfaat yang sangat besar dalam pencegahan dan penyembuhan penyakit kanker.

Untuk pencegahan :
disarankan makan atau minum jus buah sirsak.

Untuk penyembuhan :
- 10 buah daun sirsak yang sudah tua (warna hijau tua) dicampur ke dalam 3 gelas air dan direbus terus hingga menguap
dan air tinggal 1 gelas saja.
- Air yang tinggal 1 gelas diminumkan ke penderita setiap hari 2 kali.
- Setelah minum, efeknya katanya badan terasa panas, mirip dengan efek kemoterapi.

Dalam waktu 2 minggu, hasilnya bisa dicek ke dokter, katanya cukup berkhasiat.
Daun sirsak ini katanya sifatnya seperti kemoterapi,
bahkan lebih hebat lagi karena daun sirsak hanya membunuh sel sel yang tumbuh abnormal
dan membiarkan sel sel yang tumbuh normal.

Sedangkan kemoterapi masih ada efek membunuh juga sebagian sel sel yang normal.

Sekarang anda tahu manfaat buah sirsak yang luar biasa ini. Rasanya manis kecut menyegarkan. Buah alami 100% tanpa efek samping apapun.Sebar luaskan kabar baik ini kepada keluarga, saudara, sahabat,dan teman yang anda kasihi.

Kisah lengkap tentang Graviola, dimana memperolehnya, dan bagaimana cara memanfaatkannya, dapat di jumpai dalam Beyond Chemotherapy : New Cancer Killers, Safe as Mother's Milk, sebagai free special bonus terbitan Health Science Institute.



sumber
Read More...

Bob Willen : Kisah Penyandang Cacat Yang Pantang Menyerah



Apakah tindakan kalian jika kedua kaki kalian telah diamputasi? Apakah itu berdiam diri dan menerima keadaan ataukah terus melangkah kedepan dan mencapai tujuan? Jika hal itu membuat kalian untuk berdiam diri saja, cobalah kalian lihat BOB WILLEN dan petiklah pelajaran darinya.

Bob Willen seorang veteran perang Vietnam yang mengalami sebuah musibah ketika menjalakan tugas. Kedua kakinya, harus diamputasi karena terkena ranjau yang di tanam oleh tentara Vietnam di dalam tanah. Bayangkan. Seorang tentara yang terlatih dan tentunya memiliki fisik yang prima tiba-tiba harus kehilangan kedua kakinya. Kehilangan bagian tubuh yang sangat penting bagi seorang tentara.

Pada tahun 1986, di New York diadakan sebuah perlombaan maraton internasional. Para atlit dari seluruh penjuru dunia berkumpul disana untuk berlomba menempuh jarak 42,195 km dengan berlari. Perlombaan itu ditayangkan melalui televisi, sehingga jutaan orang menonton peristiwa itu baik secara langsung maupun melalui siaran televisi.

Perlombaan itu tidak akan menjadi istimewa jika saja Bob tidak ikut tampil disana. Bersama para atlit yang bertubuh normal, Bob berkumpul di garis start perlombaan. Tak pelak, ia pun menjadi pusat perhatian dalam lomba itu. Beberapa kalangan menganggap apa yang diakukan oleh Bob adalah hal yang sia-sia. Bagaimana tidak, orang normal saja banyak yang tidak bisa menyelesaikan lomba itu. Konon lagi seorang Bob. Seorang tentara yang telah kehilangan kedua kakinya. Dengan apa ia akan berlari? Seberapa jauh jarak yang sanggup ditempuhnya? Untuk apa ia berlari sejauh itu? Dan banyak lagi pertanyaan dan pernyataan yang meragukan Bob, sipelari maraton tanpa kaki.

Namun, semua itu tak ada yang bisa mematahkan semangat Bob untuk ikut berlomba. Ia menulikan telinganya dari segala hal yang akan menghentikan langkahnya. Dan, saat itu ia telah berdiri di garis start tanpa ragu sedikitpun.setelah itu lomba pun dimulai. Semua pelari telah meninggalkan garis start dengan semangat yang membara untuk menjadi orang tercepat yang mencapai garis finish. Tepuk tangan dan sorak-sorai penonton mengguruh meneriakkan dukungan kepada para pelari. Bob pun telah meninggalkan garis start seperti para pelari yang lain. Ia berlari dengan kedua tangannya yang dilapisi dengan sarung tangan dan melemparkan badannya ke depan.

Lima kilometer pertama telah dilalui. Sebagian peserta yang nampak kelelahan mulai berjalan kaki. Mulai di kilometer ke sepuluh, mulai nampak siapa yang mengikuti lomba itu dengan penuh persiapan dan mereka yang hanya sekedar iseng-iseng. Sudah banyak pelari yang merasa telah benar-benar kelelahan memutuskan untuk berhenti dan naik ke bus panitia.

Sementara itu, dimana Bob yang menjadi pusat perhatian hampir semua penonton? Ya. Ia kini berada di urutan terakhir, menjadi ‘juru kunci’ dalam perlombaan itu. Ia baru menyelesaikan kilometer pertamanya. Namun, tak pernah terbersit di pikirannya untuk menyerah dan berhenti dari perlombaan itu. Ia berhenti sejenak, membuka kedua sarung tangannya yang telah koyak-koyak, menggantinya dengan sarung tangan yang baru. Dan kemudian kembali berlari dengan melempar-lemparkan tubuhnya kedepan dengan kedua tangannya.

Ayah Bob, yang berada bersama ribuan penonton terus berseru memberikan semangat. “Ayo Bob! Ayo! Terus berlari Bob! Berlari terus!” Teriaknya.

Karena keterbatasan fisiknya, dihari pertama Bob hanya menempuh jarak sejauh sepuluh kilometer. Malam harinya, Bob tidur di dalam sleeping bag yang disediakan oleh panitia.Empat hari kemudia ia mulai berlari lagi.Kini adalah hari kelima bagi Bob Wallen. Dua kilometer lagi jarak yang harus ditempuhnya untuk menyelesaikan perlombaan. Terus berlari tak kenal menyerah.

Hingga suatu saat, seratus meter di depannya telah terpampang garis finish. Namun, Bob jatuh terguling. Bob telah kehilangan kekuatannya. Perlahan-lahan, Bob bangkit dan membuka sarung tangannya. Ia melihat tangannya yang ternyata telah berdarah-darah.Dokter yang mendampingi Bob sejenak memeriksanya, dan mengatakan bahwa kondisi Bob sudah parah, bukan saja karena luka di tangannya, namun lebih ke arah kondisi jantung dan pernafasannya.

Sejenak Bob memejamkan mata. Dan di tengah-tengah gemuruh suara penonton yang mendukungnya, samar-samar Bob dapat mendengar suara ayahnya yang berteriak “Ayo Bob, bangkit! Bangkit!Selesaikan apa yang telah kamu mulai. Buka matamu, dan tegakkan badanmu. Lihatlah ke depan, garis finish telah di depan mata. Cepat bangun ! Jangan menyerah! Cepat bangkit !!! Bangkit Bob! Bangkit!”

Perlahan Bob mulai membuka matanya kembali. Garis finish serasa telah berada di depan matanya. Semangat membara lagi di dalam dirinya, dan tanpa sarung tangan, Bob melompat- lompat ke depan, mengayunkan tangannya dan melemparkannya ke depan. Dan satu lompatan terakhir dari Bob membuat tubuhnya melampaui garis finish. Saat itu meledaklah gemuruh dari para penonton yang berada di tempat itu. Bob bukan saja telah menyelesaikan perlombaan itu, ia bahkan telah tercatat di Guiness Book of Record sebagai satu-satunya orang cacat yang berhasil menyelesaikan lari maraton.Kemudian, di hadapan puluhan wartawan yang menemuinya, Bob berkata :



“Saya bukan orang hebat. Anda tahu saya tdak punya kaki lagi. Saya hanya menyelesaikan apa yang telah saya mulai. Saya hanya mencapai apa yang telah saya inginkan. Kebahagiaan saya dapatkan adalah dari proses untuk mendapatkannya. Selama lomba, fisik saya menurun drastis. Tangan saya sudah hancur berdarah-darah. Tapi rasa sakit di hati saya terjadi bukan karena luka itu, tapi ketika saya memalingkan wajah saya dari garis finish. Jadi saya kembali fokus untuk menatap goal saya. Saya rasa tidak ada orang yang akan gagal dalam lari marathon ini. Tidak masalah anda akan mencapainya dalam berapa lama, asal anda terus berlari. Anda disebut gagal bila anda berhenti. Jadi, janganlah berhenti sebelum tujuan anda telah tercapai.




sumber Read More...

5 Tempat Bulan Madu Favorit Di Indonesia

Tak perlu jauh-jauh ke luar negeri hanya untuk menikmati bulan madu atau honeymoon yang romantis. Negeri kita Indonesia yang terbentang luas dari Sabang sampai Merauke, juga memiliki banyak tempat yang asik, eksotis dan tak terlupakan. Ingin tahu dimana saja?
1. Pulau Moyo, Nusa Tenggara Barat



Sebagian pulau yang terletak 1,5 km arah Utara lepas pantai Pulau Sumbawa ini masih tertutup hutan, namun dibagian tengahnya terhampar padang rumput yang cukup luas. Hamparan pasir putih dan indahnya terumbu karang serta ikan warna-warni yang menghias pantai serta laut, dijamin membuat kita terkagum-kagum.

Selain itu, air tawar yang mengalir di sungai-sungai dengan begitu melimpahnya, lengkap dengan air terjun serta kolam-kolam alami, sudah pasti menambah keindahan pulau ini. Sebuah resor mewah, Amanwana pun telah telah didirikan untuk melayani wisatawan. Konon, tokoh-tokoh ternama seperti Lady Di dan Mick Jagger sudah pernah menginap disana lho. Kamu-kamu nggak mau kalah kan sama mereka?
2. Desa Ubud, Bali

Julukan 'Heaven for Spa Lovers' tepat diraih desa yang terkenal dengan budaya, keunikan citarasa dan kealamiannya ini. Para pasangan baru akan mendapat ketenangan jiwa raga dengan melihat pemandangan pegunungan yang hijau dan indahnya sawah bertingkat.

Desa ini juga diyakini bisa memberikan inspirasi dan sejuta ketenangan. Tempat ini dirasa benar-benar cocok untuk semua orang yang mendambakan kadamaian dan ketenangan. Artinya, sangat pas bagi pasangan baru yang ingin berduaan dong…
3. Taman Laut Bunaken, Sulawesi Utara

Bunaken adalah sebuah pulau di Teluk Manado, nah di sekitar pulau tersebut terdapat Taman Laut bunaken yang eksotis. Taman laut ini merupakan salah satu laut yang memiliki biodiversitas kelautan tertinggi di dunia lho. Tak heran aktivitas scuba diving menarik banyak pengunjung (wisatawan).

Bagi pasangan yang menyukai pantai lengkap dengan segala aktivitasnya, Bunaken merupakan tempat yang tepat untuk kamu. Apalagi ada resor yang berlokasi sangat strategis dengan pemandangan alam Bunaken yang indah, dijamin tak terlupakan deh bulan madu kamu. 
4. Kampung Sampireun, Garut

Jika Anda menginginkan bulan madu yang kental dengan suasana pedesaan Sunda yang lengkap dengan bale-bale, masakan Sunda, musik Sunda, maka Kampung Sampireun bisa menjadi pilihan Anda.

Kampung Sampireun terletak di Ciparay, desa Sukakarya, Garut, Jawa Barat. Kampung Sampireun ini menawarkan semua kesederhanaan sekaligus kenyamanan fasilitas yang Anda butuhkan untuk bulan madu Anda. Dengan pemandangan yang indah dan lingkungan yang tenang, udara bersih dan segar itu menjadikan resort ini tempat yang tepat untuk pasangan yang ingin berbulan madu.
Saat Anda tiba di sana, sajian alam pertama yang dapat Anda nikmati adalah pemandangan sebuah danau dengan rumah-rumah berdinding bambu yang menjorok di atas danau begitu tiba di lobi. Dominasi antara bambu dan kayu menjadi unsur dominan di dalam dan luar ruang pondok Kampung Sampireun ini.
5. Nusa Dua, Bali

Kalau di Kuta kita biasa liat sunset, di Nusa Dua kita bs berburu sunrise. rimbun dengan hotel2 mewah yang langsung berada di bibir pantai, tempat ini enak buat bulan madu (apalagi relatif lebih sepi jika dibanding dengan kuta). Lantaran banyak hotel mewah itulah, akhirnya tempat ini pun nampak kali ke-elit-annya.

Nusa Dua berlokasi di ujung selatan Bali menghadap ke timur, 10 km/20 menit dari airport. Di sekeliling pantai, kontur jalan naik turun dengan batu karang gamping dimana2. masyarakat sekitar banyak yang berprofesi sebagai petani rumput laut. Fyi, menurut Biro Pusat Statistik sebagaimana dituliskan oleh sebuah sumber, Indonesia merupakan salah satu negara penghasil dan pengekspor rumput laut yang cukup penting di Asia, dan 2.5% produksi rumput laut di Indonesia berasal dari hasil budidaya Eucheuma spinosum di Bali.



sumber Read More...

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...